PURWAKARTA - Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah diwakili Kapolsek Bungursari, Kompol R Dandan Nugraha Gaos hadiri Tablig Akbar Peringatan Maulid Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam Tingkat Kabupaten Purwakarta di Tajug Gede Cilodong, Desa Cikopo Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, pada Selasa, 17 September 2024.
Acara tersebut turut dihadiri secara langsung oleh PJ Bupati Purwakarta, Benni Irwan, Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta, H. Norman Nugraha, Ketua MUI Kabupaten Purwakarta, KH. John Dien, Kepala Kemenag Purwakarta, Dr. H. Hanif Hanafi serta unsur Fokropimda Kabupaten Kabupaten Purwakarta.
Selain itu PADA peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini menghadirkan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, yang dihadiri ribuan jamaah baik dari kalangan aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemkab Purwakarta, serta masyarakat umum.
Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah melalui Kapolsek Bungursari, Kompol R Dandan Nugraha Gaos mengatakan, kehadirannya dalam acara tersebut mewakili Kapolres Purwakarta sebagai ajang silaturahmi Polri dengan elemen masyarakat, tokoh agama dan Pemerintah Kabupaten Purwakarta.
Selain itu juga, lanjut dia, tentunya untuk memastikan kegiatan tersebut berjalan lancar dan tertib.
“Semoga di Momen Maulid Nabi Muhammad SAW, silaturahmi kita semakin terjaga dan menjadi amal ibadah bagi kita semua, ” kata pria yang akrab disapa Dandan itu.
Kapolsek menambahkan, sampai saat ini kegiatan berjalan lancar dan tertib. “Kami apresiasi masyarakat Purwakarta yang turut serta andil dalam menjaga keamanan dan ketertiban khususnya selama Tabligh Akbar Maulid Nabi Muhammad SAW dan kami harapkan dapat terus dilanjutkan aktifitas sehari-hari, " ucap Dandan.
Terpisah, Sekda Purwakarta, H. Norman Nugraha mengajak, pada momentum ini semua jamaah untuk berikhtiar dan dapat meladani sifat serta kepemimpinan Rasulullah SAW, dan menerapkannya dalam keseharian, terutama dalam bekerja dan melayani masyarakat, sehingga dapat terwujudnya visi-misi Kabupaten Purwakarta.
"Sebagaimana diketahui bersama, peringatan melalui Nabi Muhammad SAW pada haikikatnya, merupakan wujud penghormatan yang dalam kepada Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW bukan saja seorang Nabi dan seorang Rasulullah, tetapi juga pemimpin umat manusia. Ajaran Islam yang beliau sampaikan telah merubah wajah dunia dan peradaban ke arah yang lebih baik, lebih manusiawi dan lebih beradab dibandingkan catatan sejarah sebelumnya, " ungkap Norman.
Menurutnya, bagi kaum muslimin, Nabi Muhammad SAW diyakini sebagai contoh dan teladan yang terbaik bagi umat manusia. Pada diri beliau terpancar kecerdasan yang sangat luar biasa, kepribadian yang agung, akhlak yang mulia, dan kepemimpinan yang tegas namun bijaksana. Peringatan maulid Nabi sesungguhnya adalah untuk meneladani setiap pikiran, ucapan, dan tindakan Nabi Muhammad SAW.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|
"Kita patut meneladani buah pikiran Rasulullah yang cerdas dan jernih, ucapan yang santun dan lembut, tindakan yang arif dan bijaksana, serta memegang teguh kejujuran dalam setiap langkah dan ucapannya. Itulah perilaku yang diwarnai oleh akhlak mulia, akhlakul karimah, " jelas Norman.