PURWAKARTA - Jelang Pemilu 2024, TNI-Polri dalam hal ini Kodim 0619/Purwakarta bersama Polres Polres Purwakarta diamanahi untuk menjaga keamanan wilayah.
Dengan demikian, Polres Purwakarta dan Kodim 0619/Purwakarta terus menguatkan sinergitas untuk menyatukan visi-misi menjaga situasi Kabupaten Purwakarta yang aman dan kodusif.
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain saat hadiri kegiatan silaturahmi Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (DPC APDESI) Kabupaten Purwakarta, pada Sabtu, 27 Januari 2024, kemarin.
Kegiatan yang digelar di Aula Desa Wanasari, Kecamatan Wanayasa itu dalam rangka mendukung TNI/Polri untuk mensukseskan dan mewujudkan Pemilu damai di Kabupaten Purwakarta.
Pada kegiatan tersebut dihadiri Dandim 0619/Purwakarta, Letkol Arm Andi Achmad Afandi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Jaya Pranolo, Ketua DPC APDESI Kabupaten Purwakarta, Tatang Taryana dan para Kepala Desa Se-Kabupaten Purwakarta.
Menurut Kapolres, melalui kegiatan seperti ini TNI-Polri dan Pemerintah Desa bisa satu frekuensi mengawal serta mengamankan wilayah khususnya di Kabupaten Sumenep. Sehingga setiap tahapan hingga pelaksanaan Pemilu berjalan aman.
"Untuk menjaga keamanan wilayah perlu mengantisipasi, salah satu bentuk antisipasi kuncinya kita jadi satu, tidak ada yang lain, kalau kita satu aman, " tegas pria yang akrab disapa Edwar itu, Pada Minggu, 28 Desember 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Edwar juga mengucapkan terimakasih, karena selama 1 tahun 7 bulan dirinya menjabat kapolres Purwakarta bisa tetap aman dan kodusif.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|
"Alhamdulillah saya di Purwakarta sudah 1 tahun 7 bulan guyubnya itu luar biasa. Semua permaslahan itu bisa didiskusikan duduk bareng musyawarah mufakat. Saya berharap ini kita bisa teruskan, bisa dilanjutkan nilai yang tidak bisa ditemukan di Polres lain, semua bisa selesai dengan musyawarah, " ucapnya.
Kapolres berpesan, jangan sampai perbedaan di tengah-tengah masyarakat membuat perlakuan kepala desa itu berubah.
"Jangan sampai beda pilihan memecahkan silaturahmi yang sudah terjalin. Untuk itu, Kami mengajak Para Kepala Desa untuk selalu bersinergi dengan TNI Polri dan turut ambil peran dalam menciptakan situasi yang aman, damai dan sejuk, dalam menghadapi Pemilu 2024, " Ungkapnya.
Edwar berharap, dengan adanya silaturahmi ini hubungan sinergitas antara TNI Polri dengan para Kepal Desa di Kabupaten Purwakarta dapat terjalin dengan baik, dan nantinya dapat Bersama-sama TNI Polri dalam memelihara kamtibmas pada pelaksanaan Pemilu 2024.
"Mari kita ciptakan kondusifitas jelang Pemilu 2024. Tetap guyub rukun walaupun berbeda pilihan. Mari kita ramaikan pesta demokrasi ini dengan ikut serta berpartisipasi dengan menggunakan hak pilih dengan tetap menjaga keamanan, ” ungkap Edwar.
Sementara, Dandim 0619/Purwakarta, Letkol Arm Andi Achmad Afandi mengatakan, tujuan silaturahmi ini adalah untuk menyampaikan persepsi visi dan misi dalam menjaga Keamanan dan ketertiban masyarakat. Hal ini karena situasi kamtibmas di lapangan bisa berubah ubah tergantung situasi dan kondisi.
"Intinya kita bersilaturahmi dengan para Kepala Desa ini hanya ingin menyamakan persepsi dalam melayani masyarakat sehingga wilayah tetap aman dan kodusif tetap terjaga dengan baik, " ungkap Andi.
Menjelang pemilu 2024, kata Dandim, potensi persaingan dan perbedaan akan terjadi di suatu daerah. Namun dengan konsep kebhinekaan perbedaan tersebut dapat disatukan.
"Menghadapi tahun politik kita hanya ingin menghimbau, mengajak agar pesta demokrasi ini berjalan dengan lancar. Kepala Desa ini memang berat, disisi lain harus netral, tapi di sisi lainya pihak punya hak pilih. Kita tidak ada tujuan lain selain mensukseskan pesta rakyat dalam pemilihan umum tahun 2024 ini, " ucap Perwira TNI yang terkenal akan keramahannya itu.
Ia mengimbau, bahwa pesta demokrasi yang dilaksanakan 5 tahun sekali ini, tentunya harus bersama sama-sama menjaga Desa masing-masing jangan sampai menjadi catatan sejarah yang kurang baik.
"Mudah-mudahan pada saat pemilu 2024 situasi kondisi aman semua tanpa kekurangan satu apapun, atau gangguan apapun itu yg kami harapkan dan inginkan, beda suara boleh tapi tujuan tetap satu, membangun NKRI dan menjaga kedaulatan NKRI. Ayo kita jadikan Kabupaten Purwakarta menjadi percontohan untuk kota atau kabupaten lainnya dalam pelaksanaan, keamanan dan kondusivitas hidup bernegara berbangsa di negara kita, " ajak Letkol Arm Andi Achmad Afandi.