PURWAKARTA - Adanya Pembangunan strategis Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang sudah dilaksanakan oleh pemerintah dan sekarang sedang di lakukan uji jalur lintas nya perlu melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
Polsek Sukatani Polres Purwakarta Polda Jabar terus melaksanakan Sosialisasi dan Edukasi kepada Siswa dan Siswi Sekolah menengah pertama (SMP) yang di wilayah hukum kecamatan Sukatani.
Kapolres Purwakarta AKBP Edward Zulkarnain, S.I.K., S.H., M.H. melalui Kapolsek Sukatani AKP Toto Herman Permana menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan sosialisasi dan edukasi yang sekarang di lakukan itu di tujukan kepada siswa dan siswi SMP agar mengetahui tentang KCJB yang nanti nya akan beroperasi.
Selain memberikan pengetahuan seputar KCJB, Kanit Binmas Polsek Sukatani IPDA Ardianto menyampaikan himbauan kepada para siswa dan siswi SMPN 1 Sukatani bahwa jalur kereta cepat berada di beberapa desa yaitu desa malang nengah , desa Cilalawi, desa Sukajaya serta ketika kereta melintas para pelajar jangan sampai melakukan pelemparan seperti batu atau benda lainnya ke gerbong kereta karena dapat membahayakan.
Selain kecepatan nya yang sangat tinggi bisa mencapai 160 s/d 200 km/ jam, diharapkan kepada Ade pelajar untuk tidak mendekati area area rawan agar terhindar dari bahaya listrik tegangan tinggi ataupun hal lainnya.
Mudah mudahan apa yang di sampaikan oleh Kanit binmas Polsek Sukatani kepada para pelajar khususnya SMPN 1 Sukatani dapat di pahami serta di mengerti tentang adanya kereta cepat Jakarta Bandung (KCJB) serta tindakan berbahaya apabila mendekati jalur dan area rawan.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|